Beberapa hari ini banyak teman ataupun owner saya berkeluh kesah tentang kegagalan mereka mendatangkan koi idamannya karena gagal atau mati dalam pengangkutan. Hal ini sangat disayangkan karena sangat merugikan kedua belah pihak, hal ini membuat saya membuka beberapa catatan tentang tatacara pengangkutan koi sesuai standar yyang biasa dilakukan beberapa breeder besar mudah mudahan akan mengingatkan kita hal terbaik dalam pengangkutan koi
Tanpa mempertimbangkan lamanya jarak tempuh sebaiknya koi yang akan dikirim diperiksa kesehatannya atau sudah melewati masa karantina dan telah dipuasakan sebelumnya, kepadatan yang tidak berlebihan dan air yang akan digunakan sebaiknya telah diendapkan terlebih dahulu. Maksud dari pengendapan air ini agar air teroksidasi secara sempurna dengan demikian akan menambah oksigen terlarut sebagai oksigen cadangan yang bermanfaat jika persedian oksigen dalam kantung mulai menipis.
Setelah ikan dimasukan kedalam kantong plastik harus segera di diisi dengan Oksigen hingga penuh dan diikat dengan karet. Untuk menjaga kebocoran kantong Plastik biasanya di doubel atau rangkap dua baru ikan setelah itu kantong yang berisi ikan dimasukan kedalam box styrofoam. Suhu yang ideal dalam penganngkutan antara 25 - 30 oC diusahan suhu tidak melebihi 30 oC karena dikhawatirkan daya tahan koi akan menurun karena system pernapasan dipacu lebih cepat. Maka untuk mengatasi perubahan suhu yang sangat drastis penggunaan Box Styrofoam sangat dianjurkan demi menjaga keselamatan ikan selama dalam perjalanan.
Berikut daftar harga Box Stryfoam yang biasa digunakan dalam pengangkutan Koi berdasarkan ukuran dan beban muatannya
GARUDA APPROVED BOX:
AG-50 Std 22
Ukuran: 50x40x22cm Tebal 3cm
Beban Muatan: maks. 35kg
Harga: Rp. 21.000/ bh
No comments:
Post a Comment